Penggunaan transaksi online telah diterapkan oleh banyak orang karena kemudahan, kecepatan, dan kepraktisannya. Namun, ada beberapa hal yang terkadang menjadi kendala dalam penggunaannya, seperti gagal bertransaksi. Tidak perlu panik, berikut cara mengatasi transfer yang gagal dengan mudah.
Penyebab dari Transfer Online yang Gagal
1. Kode Bank yang Dituju Salah
Setiap bank tentunya memiliki kode yang berbeda-beda untuk menghindari kesalahan dalam pengiriman. Terlebih lagi, apabila pengguna ingin mengirim uang ke bank yang berbeda, maka nantinya akan diminta kode bank saat berjalannya kegiatan transaksi. Sebelum bertransaksi, alangkah baiknya untuk mencari tahu terlebih dahulu mengenai kode bank yang dituju di internet.
2. Gangguan Sistem pada Bank
Kita memang tidak akan tau kapan sistem bank mengalami error atau gangguan yang menyebabkan proses transaksi menjadi gagal. Ada beberapa gangguan yang bisa terjadi, seperti jaringan , mesin ATM, serta beberapa sistem lainnya yang juga bisa terjadi kapanpun tanpa diketahui. Apabila hal ini terjadi, bersabarlah dan tetap menunggu hingga gangguan selesai.
3. Melampaui Batas Transfer
Melampaui batas transfer harian juga mungkin bisa menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kegagalan transfer. Hal ini karena setiap jenis rekening yang dimiliki memiliki batas transfer yang telah ditetapkan oleh setiap banknya. Oleh karena itu, pastikan untuk mengetahui batas transfer harian bank yang digunakan dan tidak mengirim uang lebih dari batas.
4. Saldo yang Kurang
Hal lain yang bisa menyebabkan penggunaan online payment gagal adalah karena saldo yang ada di rekening kurang untuk melakukan pembayaran. Meskipun situasi ini jarang terjadi, nyatanya ada beberapa orang yang masih saja melupakan hal ini. Oleh karena itu, sebelum melakukan pembayaran online, pastikan bahwa saldo yang ada untuk ditransfer cukup.
5. Nomor Rekening Tujuan Salah
Faktor satu ini tidak kalah penting untuk diperhatikan dalam melakukan transaksi. Nomor rekening yang salah bisa saja tidak hanya membuat proses transfer gagal, tetapi juga berisiko mengirim dana ke orang yang salah. Untuk mengatasi hal ini, pastikan setelah menuliskan nomor rekening, anda mengonfirmasi nama penerima sebelum melanjutkan ke tahap selanjutnya.
6. Gangguan Koneksi Internet atau Jaringan
Koneksi internet juga bisa menjadi penyebab kegagalan dalam menggunakan online payment. Masalah ini kerap terjadi pada internet banking. Jika smartphone yang digunakan sedang mengalami jaringan buruk, sebaiknya jangan memaksa proses transaksi agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
7. Waktu Offline Bank
Sebelum melakukan transaksi, pastikan terlebih dahulu jam offline bank agar proses transaksi dengan online payment berhasil dilakukan. Jam offline ini merupakan jam maintenance atau sedang melakukan pemeliharaan sistem, sehingga penggunanya belum bisa melakukan apa-apa ketika bank sedang offline.
Demikian informasi mengenai penyebab penggunaan online payment yang gagal dan cara mengatasinya. Hal-hal tersebut wajib dilakukan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Adapun beberapa layanan yang memiliki sistem pertahanan yang aman dan berkualitas yaitu Duitku.