Kapan Waktu Efektif untuk Mengganti Masker Bedah ? Cari Tahu di Sini!

Masker bedah merupakan jenis masker sekali pakai, sehingga perlu diganti supaya efektivitasnya dapat terjaga dalam menangkal virus dan bakteri. Yang menjadi pertanyaan di sini adalah kapan waktu yang tepat untuk mengganti masker, apakah boleh digunakan seharian ? Menjawab hal tersebut, yuk simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Kapan Waktu yang Tepat Mengganti Masker ?

Perlu diketahui bahwa penggunaan masker medis di masyarakat menjadi tidak efektif dalam mencegah penyebaran virus, apabila masker tersebut sudah tidak layak digunakan dan tidak higienis. Itu berarti penggunaan masker selama seharian penuh juga tidak dianjurkan, karena masker kemungkinan sudah penuh dengan mikroorganisme yang menempel dalam satu hari tersebut.

Dalam hal ini, terdapat beberapa tanda yang menunjukkan bahwa masker medis anda sudah harus diganti. Seperti masker sudah terasa lembap atau basah, masker sudah terlihat kotor, serta tali masker longgar dan bagian depannya ada yang robek. Selain itu, sebaiknya ganti dengan masker baru apabila masker yang digunakan sudah dibuka saat makan dan minum di luar.

Karena anda tidak tahu apakah masker bedah tersebut masih higienis atau tidak saat anda melepaskannya dan meninggalkannya di atas meja. Idealnya, masker medis sendiri perlu diganti apabila telah digunakan hingga lebih dari 4 jam. Karena pemakaian selama jangka waktu tersebut dinilai telah mengumpulkan banyak mikroorganisme.

Penggunaan Masker yang Benar

1. Cuci Tangan

Selain memperhatikan kapan waktu yang tepat untuk mengganti masker, anda pun wajib menggunakan masker medis dengan cara yang benar supaya pemakaiannya efektif. Adapun yang harus dilakukan yaitu cuci tangan terlebih dahulu sebelum pakai masker dan setelah melepas masker. Jangan lupa gunakan sabun atau hand sanitizer saat membersihkan tangan.

2. Pastikan Masker Menutup Ketat

Ketika menggunakan masker, penting untuk memastikan pemakaiannya menutup ketat pada wajah. Bagian yang harus tertutup antara lain hidung, mulut, dan dagu. Tekan bagian atas masker supaya dapat menutup mengikuti bentuk hidung. Dengan begitu masker dapat menutup ketat pada wajah.

3. Hindari Menyentuh Bagian Depan Masker

Perlu diingat bahwa tangan dapat menjadi media utama perpindahan virus dan bakteri, karena tangan digunakan untuk menyentuh berbagai benda di sekitar. Oleh karena itu, pastikan untuk menghindari menyentuh bagian depan masker ketika digunakan. Cara ini akan membantu menjaga higienitas masker bedah. 

Dalam hal ini, melepas masker pun sebaiknya tidak dilakukan dengan menyentuh bagian depannya. Anda bisa melepas masker dari tali belakang agar dapat meminimalisir risiko perpindahan virus dan bakteri. Bila perlu, anda juga dapat menggunakan masker ganda yang merupakan kombinasi dari masker medis dan masker kain.

Demikian penjelasan mengenai kapan waktu yang tepat untuk mengganti masker dan cara tepat menggunakannya. Hal ini penting untuk diketahui oleh semua orang agar dapat meningkatkan perlindungan dari virus dan bakteri penyebab penyakit. Selain itu, pastikan menggunakan surgical mask berkualitas seperti produk Olaif yang memiliki empat lapis.